Langsung ke konten utama

PT. KTI dan KAM KTI Meraih Indonesia Green Awards 2012


Penghargaan Indonesia Green Award 2012 Kategori Green Forestry untuk PT. KTI

Tadi malam (10 Juli 2012) adalah malam yang membahagiakan bagi kami karena PT. KTI dan KAM KTI menerima penghargaan Indonesia Green Award 2012 (IGA 2012) untuk kategori "Green Forestry".   Malam penganugerahan dilaksanakan di Bali Room Hotel Indonesia Kempinski Jakarta oleh Menteri Kehutanan, Menteri Perindustrian, The La Tofi School of CSR bersama Majalah BISNIS & CSR.
Daftar penerima Indonesia Green Award 2012

The La Tofi School of CSR bersama Majalah BISNIS & CSR, kembali memberikan apresiasi kepada pihak-pihak yang memiliki komitmen dan terus giat mengembangkan pelestarian alam yang berkelanjutan, melalui penyelenggaraan Indonesia Green Awards 2012. Pada ajang apresiasi yang menginjak tahun ketiga ini kami ingin memberikan pesan, bahwa semua pihak yang menerima penghargaan telah menjadikan perilaku hijau sebagai napas hidup dan tanggung jawab mereka.  Indonesia Green Awards 2012 (dalam situs resminya www.IndonesiaGreenAwards.com) telah diberikan dalam 21 kategori, yaitu:
  1. Green Manufacture
  2. Green Mining
  3. Green Energy
  4. Green Automotive
  5. Green Pharmacy
  6. Green Consumer Product
  7. Green Agro Industry
  8. Green Forestry
  9. Green Banking
  10. Green Insurance
  11. Green Telecommunication
  12. Green Transportation
  13. Green Real Estate
  14. Green Hotel
  15. Green Hospital
  16. Green Province
  17. Green City
  18. Green School
  19. Green Campus
  20. Green Media
  21. Green Local Hero
Dua puluh kategori di atas merupakan korporasi dan lembaga pemerintah. Satu kategori yang menjadi tambahannya adalah pejuang lingkungan yang berada di garis terdepan dalam berbagai inisiatif. Mereka tidak "bersuara" untuk menyatakan lakunya. Mereka berada di daerah-daerah. Mereka kami pantau dari berbagai media. Kita semua mesti memberikan dukungan kepada Local Hero agar mereka tetap memiliki daya untuk perjuangannya.

PT. KTI dan KAM KTI tidak mengalami kesulitan membuat dokumen untuk diserahkan kepada panitia IGA karena memang data dan dokumen tersebut sudah ada dan tinggal menggabungkan saja yang berasal dari semua kegiatan Green Action yang telah dilakukan selama ini.  Sekali lagi selamat kepada para pemenang. ***

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kapuk Hutan (Bombax ceiba L.)

Gambar pohon Kapuk Hutan di Sengkaling Malang Jawa Timur Sinonim : Bombax malabaricum DC., Gossampinus heptaphylla BAKH, Salmalia malabarica (DC) Schott & Endl. Nama Lain : Cottonwood (perdagangan), Kapuk hutan (Indonesia), Randu agung (Jawa). Penyebaran : Dari Pakistan dan India kemudian Myanmar, Indochina, China, Taiwan, Thailand, Jawa, Kalimantan (Sabah), Philipina, Sulawesi, Maluku, Papua dan Australia bagian Utara. Batang besar tergolong raksasa rimba dengan tinggi sampai 45 m dan besar batang 4 meter dengan banir-banir lebar dan alur-alur menaik tinggi, selain itu batangnya tegap bagaikan tiang dan bertajuk jarang yang terbentang agak tinggi. Di Jawa tumbuh dibawah ketinggian 900 mdpl. Menurut Ny. Kloppenburg cairan yang keluar dari akar-akar setelah diiris sebelum matahari terbit dapat dipakai sebagai obat minuman untuk sariawan dan seduhan dari kulit akarnya yang dimemarkan itu diminum untuk meredakan rasa panas dalam daerah lambung. Penggunaan : Kapuk tergolong...

PELATIHAN K3 DAN PEMAKAIAN APD BAGI PEKERJA PERSEMAIAN KAM KTI

Persemaian ( nursery ) adalah tempat atau areal untuk kegiatan memproses benih (atau bahan lain dari tanaman) menjadi bibit/semai yang siap ditanam di lapangan. Kegiatan di persemaian merupakan kegiatan awal di lapangan dari penanaman hutan sehingga persemaian memegang peranan sangat penting dan merupakan kunci utama dalam upaya mencapai keberhasilan penanaman hutan. Penanaman benih ke lapangan dapat dilakukan secara langsung (direct planting) dan secara tidak langsung yang berarti harus disemaikan terlebih dahulu di tempat persemaian. Penanaman secara langsung ke lapangan biasanya dilakukan apabila biji-biji (benih) tersebut berukuran besar dan jumlah persediaannya melimpah. Meskipun ukuran benih besar tetapi kalau jumlahnya terbatas, maka benih tersebut sebaiknya disemaikan terlebih dulu. Pemilihan Lokasi Persemaian Keberhasilan persemaian benih ditentukan oleh ketepatan dalam pemilihan tempat. Oleh karena itu perlu diperhatikan beberapa persyaratan memilih tempat persem...

Tanaman KSU Alas Mandiri KTI sudah bersertifikat FSC™!

Sejak pertama kali dibentuk pada tahun 2007 silam akhirnya KSU Alas Mandiri KTI berhasil mendapatkan sertifikat FSC™   dari Soil Association Woodmark Inggris pada tanggal 22 November 2008 dengan kode registrasi SA-FM/COC-002083 (cek di http://info.fsc.org/ ). Artinya bahwa KAM KTI telah memenuhi 10 prinsip dan kriteria pokok FSC™ untuk mendapatkan sertifikat ini. Bukannya tanpa alasan kenapa kami membanggakan diri, karena memang tidaklah mudah untuk mendapatkan sertifikat ini dengan skema FSC™ yang berbasis hutan masyarakat. Menurut pengalaman kami selama proses penilaian tidaklah semudah yang dibayangkan yang hanya memenuhi 10 prinsip dari FSC™ karena setelah ditelusuri lebih detail mungkin lebih dari 50 aturan, syarat dan ketentuan yang dikeluarkan oleh pemerintah lokal maupun pemerintah pusat. Pada awal pengajuan sertifikasi KSU Alas Mandiri KTI mempunyai luas lahan 152,60 ha dengan anggota sebanyak 265 orang yang tersebar di 10 desa dan 2 kecamatan di Kabupaten Proboli...